Pengantar
Belajara adalah suatu proses yang
dilakukan oleh individu untuk memperoleh suatu peruabahan tingkah laku.
Perubahan ini terjadi karena adanya intraksi antara seseorang dengan
lingkungannya. Karena itulah belajar dapat terjadi kapan saja dan di mana saja.
Arsyad ( 2003:1) menyatakan bahwa salah satu tanda seseorang telah belajar
adalah adanya perubahan pada diri orang itu yang mungkin disebabkan oleh
terjadinya perubahan pada tingkat pengetahuan, keterampilan dan sikapnya.
Hal ini juga diungkapkan oleh
Moh. Uzer Usman (1996:4) bahwa belajar dapat diartikan sebagai perubahan
tingkah laku pada diri individu berkat adanya interaksi antara individu dengan
individu, individu dengan lingkungan segingga mereka lebih mampu berinteraksi dengan lingkungannya. Semua
pendapat tersebut sebenarnya memiliki unsur-unsur sama, yaitu :
- Adanya individu yang belajar
- Adanya belajar sebgai sebuah proses
- Hasil belajar sebgai hasil perubahan tingkah laku
- Proses belajar terjadi di dalam interkasi dengan lingkungannya
Berpijak pada definisi tersebut,
maka dapat diambil kesimpulan bahwa belajar adalah proses perubahan pada diri
manusia. Apabila setelah belajar tidak terjadi perubahan dalam diri manusia,
maka tidaklan dikatakan telah
berlangsung proses belajar. Perubahan sebagai hasil dari proses belajar dapat
diwujudkan dalam berbagai bentuk yang relatif permanen, seperti pperubahan dari
tidak tau menjadi tau, dari tidak bisa menjadi bisa, dan dari tidak terampil
menjadi terampil, serta aspek-aspek lainnya.
Adapun mengajar pada hakekatnya
adalah suatu proses pengorganisasi lingkungan yang ada disekitar siswa sehingga
pada diri siswa terjadi proses belajar. Nana Sudjana (1989: 7) mengatakan bahwa
mengajar adalah membimbing kegiatan siswa belajar. Mengajar adalah mengatur dan
mengorganisasi lingkungan yang ada di sekitar siswa sehingga dapat mendorong
dan menumbuhkan siswa melakukan kegiatan belajar. Omar Hamalik (2002 : 1),
mengartikan mengajar sebagai usaha pemberian bimbingan kepada siwa untuk belajar.
Dengan kata lain, mengajar adalah menciptakan lingkungan dan berbagai kemudahan
belajar bagi siswa. Dalam hal ini S Nasution (1982 : 8) mengemukakan bahwa
mengajar adalah suatu aktivitas mengorganisasi lingkungan sebaik-baiknya dan
menghubungkannya dengan anak sehingga terjadi proses belajar.
Dari beberapa pendapat tersebut
dapat disimpulkan bahwa mengajar adalah suatu proses kegiatan yang disengaja
dan terencana untuk membimbing dan
mengawasi siswa dalam aktivitas belajar untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan sebelumnya.
Berdasarkan pengalaman kita mengajar, pada prinsipnya ada
tiga pola dasar.yang dilakukan guru dalam pengelolaan pembelejaran, yaitu pola terpisah, pola berhubungan dan pola
pembelajaran aktif. Dari masing-masing pola
pembelarajaran akan dibahas dalam artikel berikutnya.
0 Response to "Pemanfaatan Media ICT Sebagai Sumber Belajar"
Posting Komentar